Akhirnya semua akan tiba pada suatu hari yang biasa, pada suatu ketika yang tlah lama kita ketahui.
Apakah kau masih semesrah dahulu, memintaku minum susu dan tidur yang lelap?
Kabut tipis pun turun pelan - pelan di lembah kasih, kau dan aku tegak berdiri, melihat hutan-hutan yg menjadi suram.
Meresapi belaian angin yang menjadi dingin, apakah kau masih membelaiku semesrah dahulu? ketika ku dekap, kau dekap lebih dekat.
Apakah kau masih akan berkata, "ku dengar detak jangtungmu?"
Kita begitu berbeda dalam semua, kecuali dalam CINTA
Cahaya bulan menusukku dengan ribuan pertanyaan
Yang takkan pernah ku tahu, dimana jawaban itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar